Jakarta, CNN Indonesia — Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD menyebut adanya dugaan dugaan intervensi kepala desa menjelang hari pemungutan suara Pemilu 2024 pada 14 Februari.
Sekretaris TPN Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto, mengaku mendapat laporan dugaan upaya pengalihan suara. Ia mengatakan pengalihan suara dilakukan dari partai-partai tertentu menuju partai baru yang dekat dengan kekuasaan.
“Di berbagai wilayah laporan dari rapat commander calls yang kami lakukan tadi pagi muncul berbagai gerakan-gerakan untuk memindahkan suara dari partai-partai tertentu dipindahkan ke partai yang belum lama muncul yang dekat dengan kekuasaan,” ujar Hasto dalam konferensi pers di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta Pusat, Minggu (11/2).
Hasto meminta berbagai pihak untuk terus waspada karena pengalihan suara itu berpotensi membawa pengaruh signifikan.
Ia mengklaim sejumlah kepala desa itu ditekan agar memberi 200-300 suara untuk Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Menurutnya, tekanan itu dilakukan oleh anggota Polri dan TNI.
“Ini yang kemudian juga harus diwaspadai karena mintanya tidak main-main,” ujar Hasto.
“Dengan menekan para kepala desa oleh aparatur oknum-oknum dari Polri kalau di Jawa, kalau di luar Jawa ada oknum-oknum dari TNI untuk memberikan suara per desa itu 200-300 kepada PSI,” lanjutnya.
Sekretaris Jenderal PDIP itu memastikan dugaan intervensi itu dapat dipertanggungjawabkan. Ia mengatakan laporan itu diperoleh dari berbagai sumber di daerah.
“Ini laporan yang bisa dipertanggungjawabkan, karena kami ada sumbernya. Kemudian ada yang mencatat dan kemudian ini sebagai hal yang kita waspadai bersama,” ucap Hasto.
CNNIndonesia.com telah menghubungi Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie untuk merespons pernyataan Hasto. Namun, ia belum menjawab.
Adapun masa kampanye peserta Pemilu 2024 telah berakhir pada Sabtu (10/12). Kini, Pemilu 2024 memasuki masa tenang mulai 11 hingga 13 Februari 2024.
Kemudian, pemungutan suara akan digelar pada 14 Februari 2024. Nantinya, pemilih akan memberikan suaranya untuk presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, dan DPD.
(frl/tsa)